karangbawang-PAKUJATI

Senin, 19 Juli 2010


Kulewati lorong-lorong sunyi ini
memunguti satu per satu keping-keping pemikiran yang berserakan di sudut-sudut keheningan
Dan oleh karenanya itu
akupun menjadi tahu sesungguhnya kesunyian bukanlah kebisuan yang tak sanggup berbisik
melainkan serangkaian gemerisik lirih yang senantiasa bertutur sapa
yang oleh karena hiruk pikuk batin dan fikiran
ia tak tertangkap oleh pendengaran
bahkan terabaikan

Ku singgahi sudut-sudut keheningan
membicarakan banyak hal

dan menghimpun inti pati dari jutaan kubik endapan-endapan persoalan
ada kalanya ku harus meraba-raba dalam kebimbangan yang remang membingungkan
namun setitik kerlip kebenaran hakiki telah kemudian berpendar menjadi ribuan butir-butir cahaya
dialah hakikat,
yang laksana kemilau pagi, sinarnya membangunkanku dari lelapnya mimpi-mimpi tiada makna
dan kehangatanya melelehkan segala kepongahan yang membeku
dan dialah juga, tetes-tetes embun yang memandikanku dari lumuran lumpur-lumpur kemanusiaan

Ku masih harus melewati lorong-lorong lain di hadapan sana
menyinggahi sudut demi sudut keheningan
mengumpulkan beraneka kesimpulan
hingga ku yakini
..siapapun akan meraih fajar apa bila sanggup menempuhi panjang dan gulitanya perjalanan malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar